Kalibarumanis, Banyuwangi – Banyuwangi kembali menggelar festival seni spektakuler Gandrung Sewu 2024, dengan tema “Payung Agung”. Rangkaian acara ini berlangsung sejak (24/10) dan puncaknya diselenggarakan pada Sabtu, (26/10) pukul 13:00 di Pantai Marina Boom.
Perwakilan dari Desa Kalibarumanis ada 7 orang anak yang terpilih yang punya bakat tari. Pemdes Kalibarumanis dan pendamping ikut mensupport dan mengikuti kegiatan tersebut mulai dari awal latihan gabungan sampai puncak gladi bersih mulai tanggal 12 sampai dengan 26 Oktober 2024.
Kegiatan diawali dengan Padang Ulanan, yaitu apresiasi tari dan musik tradisi pada 24 Oktober pukul 14.00 WIB. Pada 25 Oktober, prosesi Meras Gandrung berlangsung pukul 16.00 WIB, dilanjutkan dengan Gandrung Sewu 2024, Pagelaran Kolosal Bertema Payung Agung.
Festival Gandrung Sewu 2024 juga dimaksudkan untuk merayakan Keberagaman Budaya di Banyuwangi tahun ini, pementasan tersebut mengisahkan kerukunan berbagai suku di Banyuwangi melalui tarian khas dan musik tradisional setiap suku.
Konsep ini menampilkan keberagaman budaya di bawah “payung besar” Gandrung Sewu, memperkuat pesan harmoni sosial dalam perbedaan budaya dan etnis. Acara ini merupakan bagian dari Kharisma Event Nusantara (KEN), program dari Kementerian Pariwisata yang bertujuan mempromosikan kebudayaan lokal. Melibatkan ribuan penari, festival ini diharapkan menjadi atraksi menarik bagi wisatawan serta bentuk regenerasi pelaku seni tradisional di Banyuwangi. (Maman -Jurnalis Desa)
